MAN 4 Bojonegoro Berpartisipasi dalam Gerakan Sejuta Tanam Pohon Matoa
Bojonegoro, 22 April 2025 — Sebagai wujud nyata komitmen terhadap pelestarian lingkungan, Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 4 Bojonegoro berpartisipasi dalam kegiatan nasional Sejuta Tanam Pohon Matoa, Selasa (22/4), bertepatan dengan peringatan Hari Bumi 2025.
Acara ini diikuti oleh seluruh civitas akademika MAN 4, mulai dari kepala madrasah, para guru, tenaga kependidikan, hingga seluruh siswa. Kegiatan penanaman pohon dilaksanakan di lingkungan sekolah dan di beberapa area penghijauan yang telah ditentukan, dengan tujuan memperluas ruang terbuka hijau serta meningkatkan kesadaran ekologis di kalangan pelajar.
Kepala MAN 4 Bojonegoro, Kamid, S.Pd., M.Sc menyampaikan bahwa keterlibatan dalam gerakan ini merupakan bagian dari implementasi pendidikan karakter berbasis cinta lingkungan.
"Melalui program ini, kami ingin menanamkan nilai kepedulian dan tanggung jawab terhadap kelestarian alam kepada peserta didik. Tanaman matoa dipilih karena selain bernilai ekologis, juga memiliki manfaat ekonomi di masa depan," ujar beliau.
Tidak hanya melakukan penanaman, kegiatan ini juga diisi dengan edukasi tentang pentingnya menjaga keberlanjutan lingkungan, teknik menanam dan merawat pohon, serta pembagian bibit matoa kepada siswa untuk ditanam di lingkungan rumah masing-masing.
Dengan semangat “Satu Siswa, Satu Pohon”, MAN 4 Bojonegoro berkomitmen untuk terus mendukung program-program lingkungan dan berharap kegiatan ini menjadi langkah awal yang konsisten dalam menciptakan bumi yang lebih hijau dan sehat.
Tagline:
Kutipan Inspiratif:
Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Bojonegoro Sosialisasikan "Kange Yune" di MAN 4 Bojonegoro
Bojonegoro, 11 Februari 2025 - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Bojonegoro menggelar sosialisasi "Kange Yune" di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 4 Bojonegoro, Selasa (11/2/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk mempromosikan dan melestarikan budaya lokal Bojonegoro, khususnya di kalangan generasi muda.
Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Bojonegoro, Budianto, S.Pd. MM, melalui Kange Yune, tahun 2023, Kange Billy, Kange Andike, Yune Gita, Yune Farel, menyampaikan bahwa "Kange Yune" adalah salah satu warisan budaya Bojonegoro yang perlu dilestarikan. "Kita harus terus mempromosikan dan melestarikan budaya lokal kita, agar tidak tergerus oleh modernisasi," katanya.
Sosialisasi ini diikuti oleh sekitar 170 siswa MAN 4 Bojonegoro, yang antusias mendengarkan penjelasan tentang "Kange Yune". Mereka juga diberikan kesempatan untuk bertanya dan berdiskusi tentang budaya lokal Bojonegoro.
Dalam kesempatan ini, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Bojonegoro juga membagikan brosur dan poster tentang "Kange Yune" kepada siswa MAN 4 Bojonegoro. "Kita berharap bahwa siswa MAN 4 Bojonegoro dapat menjadi duta budaya Bojonegoro dan membantu mempromosikan "Kange Yune" di kalangan masyarakat," kata Budianto, S.Pd. MM.
Kegiatan sosialisasi ini berlangsung selama sekitar dua jam dan diakhiri dengan penyerahan cenderamata dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Bojonegoro kepada MAN 4 Bojonegoro. nw-go
Semarak, Upacara Hari Guru Nasional di MAN 4 Bojonegoro.
Pada tanggal 25 November 2024, MAN 4 Bojonegoro melaksanakan upacara untuk memperingati Hari Guru Nasional. Upacara ini dihadiri oleh seluruh siswa, guru, dan staf madrasah, Kegiatan ini bertujuan untuk menghormati jasa dan pengabdian para guru dalam mencerdaskan kehidupan bangsa serta memupuk semangat pendidikan di kalangan generasi muda. Dan pada tahun ini, mengusung tema, Guru Berdaya, Indonesia Jaya.
Petugas Upacara, diperankan oleh pengurus OSIM, dibawah binaan langsung Waka Kesiswaan dan Tim, MAN 4 Bojonegoro, dan sebagai pembina upacara.adalah Masripan, S.Pd.I,. Dalam amanatnya menyampaikan, pentingnya peran guru sebagai agen perubahan dan pembentuk karakter siswa. Ia menekankan bahwa kontribusi para guru tidak hanya tercermin dalam aspek akademik, tetapi juga dalam pengembangan nilai-nilai moral dan etika. Dalam kesempatan tersebut, beliau juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh tenaga pengajar yang telah bekerja keras demi kemajuan madrasah dan pendidikan di Indonesia.
Sebagai bagian dari rangkaian acara, para siswa menyuguhkan berbagai penampilan seni, mulai dari pembacaan puisi kontemporer, seni tari pencak silat Nusantara, hingga musik. Penampilan ini merupakan bentuk apresiasi siswa terhadap dedikasi para guru.
Selain itu, dilakukan pula penyerahan penghargaan kepada guru-guru berprestasi yang telah menunjukkan dedikasi, komitmen dan inovasi dalam proses belajar mengajar. Ada 5 kategori penghargaan yang diberikan, yaitu, guru dedikatif ( paling disiplin ), guru favorit ( berprestasi ), guru inovatif, guru paling ramah dan guru paling modis.
Adapun pemenang kategori guru dedikatif adalah Tri Hidayati , S.Pd., guru favorit, Suci Dwi Kurniawati, M.Pd., guru inovatif, Kiswanto, S.Pd., M.Si., guru paling ramah, Endang Listyorini, S.Pd., dan guru paling modis adalah Niluh Nur Afandi, S.Pd. Penghargaan ini diharapkan dapat memotivasi semua tenaga pengajar untuk terus mengembangkan diri dan memberikan yang terbaik bagi siswa.
Hari Guru Nasional di MAN 4 Bojonegoro juga dijadikan momentum untuk meningkatkan rasa solidaritas dan kebersamaan antara siswa dan guru. Sekaligus dilaksanakan pembacaan deklarasi yang berisi komitmen bersama untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik. Kegiatan ini menciptakan suasana hangat dan penuh kekeluargaan, sehingga dapat mempererat hubungan antara siswa dan guru.
Dengan dilaksanakannya upacara Hari Guru Nasional ini, diharapkan masyarakat, terutama siswa, semakin menghargai peran guru dalam pendidikan. Kegiatan ini tidak hanya menjadi momen penghormatan, tetapi juga sebagai sarana untuk mendorong siswa agar lebih aktif dan kreatif dalam belajar. MAN 4 Bojonegoro berkomitmen untuk terus menjalankan program-program yang mendukung pengembangan pendidikan berkualitas, demi menciptakan generasi penerus yang cerdas dan berkarakter. nw/humas
KKMA MAN 4 Bojonegoro Gelar Bimtek Penguatan Kapasitas
Bojonegoro, 10 Februari 2025 - Kelompok Kerja Madrasah Aliyah ( KKMA ), Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 4 Bojonegoro menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Penguatan Kapasitas Kepala Madrasah, Wakil Akademik (Waka), Guru Bimbingan Konseling (BK), dan Operator. Kegiatan ini berlangsung pada Senin, 10 Februari 2025, di MAN 4 Bojonegoro.
Bimtek ini diikuti oleh 44 peserta yang terdiri dari Kepala Madrasah, Waka Akademik, Guru BK, dan Operator dari berbagai madrasah di KKMA MAN 4 Bojonegoro. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi peserta dalam mengelola madrasah dan meningkatkan kualitas pendidikan.
Dalam sambutannya, Kepala MAN 4 Bojonegoro, Kamid, S.Pd. MSc. menyampaikan bahwa Bimtek ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di madrasah. "Kita harus terus meningkatkan kapasitas dan kompetensi kita untuk dapat menghadapi tantangan pendidikan di era modern ini, salah satunya adalah dapat melayani peserta didik untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi, lebih-lebih Perguruan Tinggi Negeri atau PTN." katanya.
Bimtek ini diisi oleh beberapa narasumber yang berkompeten di bidangnya, antara lain, Drs. Moh. Sholihul Hadi, M.Pd.I, dan Aning Wulandari, M.Pd. Mereka menyampaikan materi tentang pengelolaan madrasah, kurikulum, dan pengembangan kompetensi guru serta operator madrasah.
Kegiatan ini berlangsung sehari dan diharapkan dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi peserta. "Kita berharap bahwa Bimtek ini dapat meningkatkan kualitas pendidikan di madrasah dan membantu peserta dalam menghadapi tantangan pendidikan di era modern ini," kata Drs. H. Moh. Sholihul Hadi, M. Pd.I, yang juga Kasi Penma pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bojonegoro. nw&go
*MAN 4 Bojonegoro, Berpartisipasi dalam Perkemahan Pramuka Madrasah Nasional di Cibubur*
MAN 4 Bojonegoro, berpartisipasi dalam Perkemahan Madrasah Nasional yang dilaksanakan di Cibubur, mulai tanggal 17 hingga 22 November 2024. Kegiatan ini merupakan salah satu momen penting bagi madrasah di seluruh Indonesia untuk memperkuat rasa kebersamaan dan meningkatkan keterampilan siswa dalam berbagai bidang. Dengan mengusung tema "Memperkuat Internalisasi Dasa Dharma Pramuka bagi Siswa Madrasah", acara ini diharapkan dapat memberikan pengalaman berharga bagi peserta.
Keikutsertaan MAN 4 Bojonegoro dalam perkemahan ini menunjukkan komitmen yang tinggi terhadap pembinaan karakter siswa. Dalam kegiatan tersebut, para peserta akan mengikuti serangkaian kegiatan, mulai dari pelatihan kepemimpinan, pengembangan soft skills, hingga aktivitas kepramukaan yang mengedepankan nilai-nilai keagamaan dan kebangsaan. Dengan melibatkan siswa secara aktif, diharapkan mereka dapat belajar bekerja sama, menghargai perbedaan, serta memperkuat ikatan persaudaraan antar peserta dari berbagai daerah.
Kepala MAN 4 Bojonegoro, Kamid, S.Pd. M.Sc., menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan kesempatan emas bagi siswa untuk mengasah kemampuan dan menambah wawasan. "Kami sangat mendukung partisipasi siswa dalam acara ini karena dapat menjadi ajang bagi mereka untuk bertukar pengalaman dan belajar dari teman-teman dari madrasah lain. Kami percaya, pengalaman ini akan menumbuhkan semangat juang dan rasa percaya diri siswa," ungkap beliau.
Selama perkemahan, para peserta juga akan mendapatkan pembekalan dari mentor dan narasumber yang berkompeten di bidangnya. Hal tersebut diharapkan dapat memberikan inspirasi dan motivasi kepada siswa untuk terus berprestasi. Selain itu, mereka juga akan berkesempatan untuk mengeksplorasi potensi diri melalui berbagai lomba dan kompetisi yang diselenggarakan selama perkemahan.
Dengan persiapan yang matang dan dukungan penuh dari pihak madrasah, dan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bojonegoro, MAN 4 Bojonegoro optimis untuk memberikan kontribusi positif dalam Perkemahan Pramuka Madrasah Nasional ini. Diharapkan, melalui keterlibatan dalam kegiatan ini, siswa tidak hanya memperoleh pengetahuan dan keterampilan baru, tetapi juga dapat membangun jaringan sosial yang bermanfaat di masa depan. Perkemahan ini diharapkan akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan bagi seluruh peserta. nw/humas.